Kamu suka makan tempe tapi bosan masak seperti itu? Ayo pers Malang. Di sini, Anda bisa menikmati sajian orem-orem berbahan dasar tempe yang lezat. Makanan ini biasanya disajikan pada acara-acara khusus seperti Thanksgiving dan pernikahan. Sejak tahun 80-an, makanan orem-orem sudah dijual di warung-warung berbahan dasar tempe.
Orem-oremnya disajikan dalam mangkuk berisi tempe dan ayam, ditambah sambal yang gurih. Rasanya mirip sayur lodeh, tapi bumbunya lebih manis karena menggunakan kecap. Orem-orem sangat cocok disantap dengan kue dan tauge.
Temukan peluang usaha terbaru, ada banyak ide usaha yang bisa kamu jalankan hanya dengan modal kecil, silahkan bisa klik tautan tersebut.
1. Sop Sum Sum
Pecinta sup harus mencoba sup Malang dalam jumlah yang luar biasa. Soto ini tidak hanya berisi berbagai sayuran dengan kuah kaldu yang nikmat.
Di bagian luar, tambahkan tulang sapi yang diolah dengan bumbu khusus dan siap disantap. Di Malang, sop yang paling populer adalah sop Pak Kayin. Harga yang ditawarkan antara 15 ribu untuk soto biasa dan 25 ribu untuk soto istimewa.
2. Sate kelinci
Bosan hanya dengan sate dari daging domba, ayam atau sapi? Di Malang, Anda bisa mencicipi sate berbahan dasar kelinci yang menjadi favorit wisatawan yang datang ke Malang khususnya Kota Batu.
Warung penyajian sate kelinci ini ada di jalur Malang-Batu. Yang istimewa dari sate ini adalah menggunakan bahan dasar yang tidak biasa, yaitu daging kelinci. Dagingnya ditaburi bumbu kacang seperti biasa lalu disantap dengan nasi hangat atau lontong.
3. Tempe Mendol
Tempe mendol yang dimasak dengan tambahan berbagai bumbu memberikan rasa gurih, pedas, dan sedikit asam. Pagi dengan rawon dan pecel di pagi hari dengan pilihan bahan dasar tempe hitam. Meski begitu, memiliki satu masih di luar jangkauan orang kebanyakan. Bunda yang merindukan makanan khas Malang ini pasti akan kerasan dengan jajanan atau ikan.
4. Angsle
Cuaca dingin di Kota Malang menjadi faktor penentu ragam makanan yang hangat bagi tubuh. Salah satunya adalah sudut hangat dengan kombinasi bahan berbeda.
Di malam hari, Anda akan menemukan banyak toko di kedua sisi jalan raya. Untuk pecinta bulat, Anda akan merasakan rasanya setelah mengambil mangkuk lebar. Aroma jahe yang khas ditambahkan selama proses pembuatan.
Isinya banyak kacang panggang, roti, kacang hijau rebus, santan, beras ketan, petulo dan tape singkong. Makan lebar, perut terasa kenyang, rasa haus akan hilang, dan berbagai kandungan di dalamnya memberikan nutrisi yang cukup bagi tubuh. Cuaca dingin di Malang sangat cocok untuk minum angsle di malam hari.
5. Tahwa
Apakah ini hanya minuman panas? Infinity! Di Malang, Anda bisa minum minuman tahwa yang membuat Anda tetap hangat. Secara fisik tahwa tidak seperti minuman tetapi lebih seperti makanan dengan kuah hangat. Tahwa adalah makanan khas Tionghoa yang juga dikenal sebagai “bunga tahu”.
Minuman tahwa terbuat dari tahu yang lembut, direndam dalam larutan jahe dan gula merah. Terasa lembut dan lembut di mulut. Saat pertama kali minum, tahwa akan memberikan rasa hangat di tenggorokan. Minuman ini cocok untuk kamu yang baru saja beradaptasi dengan dinginnya kota Malang.
6. Bakso Malang
Bakso merupakan salah satu menu kuliner yang sangat lekat dengan Indonesia. Di seluruh pelosok tanah air, bakso terkenal dengan produk olahannya. Salah satu bakso terpopuler yang kemudian dipasarkan di daerah lain adalah bakso khas Malang.
Bakso tersebut dijual oleh pedagang kaki lima, pemilik toko, dan di restoran-restoran besar. Apa sih yang membedakan bakso malang dengan bakso lainnya? Ini tidak berbeda, karena bakso Malang memiliki komponen yang lengkap mulai dari somay, bihun, mie, taoge, kulit, bakso, dan lainnya. Bakso malang biasanya dihidangkan dengan sambal pedas agar sensasi lebih nikmat.